Semarang (8/6) Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang menyelenggarakan webinar internasional bertajuk 2nd International Webinar Series on Physical Education, Sports, and Public Health. Kegiatan webinar internasional ini merupakan program kelanjutan dari webinar yang diselenggarakan pada bulan sebelumnya. Topik yang diangkat dalam webinar kali ini yaitu “Immune Boosting during Stay at Home” dengan pembicara Wakil Dekan Bidang Akademik FIK UNNES Dr. dr. Mahalul Azam, M.Kes. dan di moderatori oleh Lukman Fauzi, M.P.H.

Wakil dekan Bidang Kemahasiswaan Andry Akhiruyanto, M.Pd. memberikan sambutan. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terimakasih atas antusias peserta dan berharap peserta bisa mengambil pelajaran dari webinar ini. Galuh Nita Prameswari, M.Si. dan Bertakalswa Hermawati, M.Si. turut hadir dalam kegiatan webinar.

Dilaksanakan via Zoom Cloud Meeting Apps, webinar juga disiarkan langsung melalui youtube (@fikunnessemarang official dan @Prodi Kesehatan Masyarakat UNNES). Sebanyak 200 mahasiswa Jurusan IKM yang terdiri dari mahasiswa Prodi Kesmas dan Gizi sangat antusias mengikuti kegiatan webinar sampai selesai.

Dalam pemaparannya, Dr. Azam menyampaikan bahwa terdapat 7 pilar untuk meningkatkan imun antara lain diet yang tepat, seperti makan buah dan sayur, konsumsi daging tinggi protein, sarapan teratur, dan minum air yang cukup; tidur yang cukup; mengurangi stres atau memanajemen stres dengan pendekatan spiritual; aktivitas fisik secara teratur; menghindari rokok dan konsumsi alkohol; mengindentifikasi status imun; mengambil langkah untuk menghindari terjadinya infeksi dengan menerapkan physical distancing, cuci tangan memakai sabun, dan memakai masker saat berpergian.

Dr. Azam juga memberi tips untuk mengelola stres selama stay at home, yaitu berpikir positif, olahraga dan aktivitas fisik, mendekorasi kamar atau rumah, dan melakukan hal- hal lain yang dapat mengurangi stres. Diharapkan dengan adanya webinar internasional “Immune Boosting during Stay at Home”, mahasiswa dapat menjaga imun selama pandemi COVID-19.

 

Kontributor: Anna Nugrahani